Pengertian Evaluasi Lahan
Pada umumnya survey tanah adalah bertujuan untuk mengevaluasi lahan dalam rangka untuk menyusun rencana penggunaan lahan dalam bentuk klasifikasi kesesuaian dan kemampuan lahan (potensi lahan). Evaluasi merupakan intepretasi dalam keadaan tata guna lahan saat ini, perubahannya serta dampaknya yang tidak mengacu pada suatu metode evaluasi atau klasifikasi. Klasifikasi menunjukkan tipe penggunaan yang sesuai dan jenis masukan yang diperlukan untuk produksi tanaman secara lestari.
Perubahan lahan pada dasarnya sangat erat kaitannya dengan nilai ekonomi, konsekwensi sosial serta dampaknya terhadap lingkungan. Dengan demikian maka melalui evaluasi lahan diharapkan dapat menjawab beberapa pertanyaan sebagai berikut.
Pada umumnya survey tanah adalah bertujuan untuk mengevaluasi lahan dalam rangka untuk menyusun rencana penggunaan lahan dalam bentuk klasifikasi kesesuaian dan kemampuan lahan (potensi lahan). Evaluasi merupakan intepretasi dalam keadaan tata guna lahan saat ini, perubahannya serta dampaknya yang tidak mengacu pada suatu metode evaluasi atau klasifikasi. Klasifikasi menunjukkan tipe penggunaan yang sesuai dan jenis masukan yang diperlukan untuk produksi tanaman secara lestari.
Perubahan lahan pada dasarnya sangat erat kaitannya dengan nilai ekonomi, konsekwensi sosial serta dampaknya terhadap lingkungan. Dengan demikian maka melalui evaluasi lahan diharapkan dapat menjawab beberapa pertanyaan sebagai berikut.
- Bagaimana cara pengelolaan lahan saat ini dan dampaknya jika keadaan tersebut tidak mengalami perubahan atau tidak di ubah;
- Perbaikan apa yang diperlukan serta apakah dapat dilaksanakan sejalan dengan tata guna lahan saat ini;
- Apakah ada penggunaan lahan lain yang secara yang secara fisik dapat dilaksanakan serta sesuai dengan keadaan sosial dan bernilai ekonomis;
- Penggunaan lahan yang bagaimana yang lebih mempertahankan produksi atau manfaat lainnya;
- Sejauh mana pengaruh negatif dari tiap kemungkinan penggunaan lahan, baik dalam bentuk fisik, ekonomi maupun sosial;
- Apa masukan yang harus diberikan untuk memenuhi produksi serta menekan dampak negatif yang mungkin terjadi;
- Apa kelebihan manfaat masing-masing penggunaan lahan;
- Perubahan apa yang perlu dan mungkin dilaksanakan serta caranya;
- Apa penambahan masukan yang perlu dilaksanakan untuk terlaksananya perubahan tersebut.